
IninnawaNews, 23 Mei 2025 – Di tengah isu lingkungan yang semakin mendesak, UPTD SMPN 5 Sinjai menunjukkan komitmen luar biasa dalam membentuk generasi penerus yang peduli terhadap lingkungan. Lebih dari sekadar teori, UPTD SMPN 5 Sinjai membuktikan bahwa budaya bersih dan peduli lingkungan dapat ditanamkan secara aktif dan berkelanjutan melalui berbagai aksi nyata para pelajarnya.
Kebersihan lingkungan sekolah bukan hanya tanggung jawab petugas kebersihan, melainkan seluruh warga sekolah. Prinsip inilah yang selalu ditanamkan dan diwujudkan melalui berbagai kegiatan rutin di UPTD SMPN 5 Sinjai. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan menjadi pilar utama dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman dan sehat.

Komitmen Bersama untuk Lingkungan Asri UPTD SMPN 5 Sinjai secara konsisten mengadakan kegiatan pembersihan lingkungan sekolah yang melibatkan seluruh elemen, mulai dari guru, staf, hingga para siswa. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan fisik sekolah, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran dan rasa memiliki terhadap lingkungan di kalangan peserta didik.
Kegiatan pembersihan lingkungan di UPTD SMPN 5 Sinjai dilaksanakan secara terencana dan beragam. Biasanya, setiap kelas memiliki jadwal piket harian untuk membersihkan area kelas masing-masing. Selain itu, secara berkala, seluruh warga sekolah juga turut serta dalam kegiatan kerja bakti massal.

“Kami ingin sekolah kami terasa seperti rumah kedua yang nyaman dan bersih. Kalau lingkungan bersih, kami juga jadi lebih semangat belajarnya,” tutur Munisa Sari, siswi kelas VII yang selalu aktif dalam kegiatan bersih-bersih. Semangat ini menular, menciptakan suasana positif di mana setiap siswa merasa bertanggung jawab atas kebersihan bersama.

Aksi nyata para pelajar UPTD SMPN 5 Sinjai ini membawa dampak ganda yang signifikan. Pertama, lingkungan sekolah menjadi semakin asri, sehat, dan nyaman untuk proses belajar mengajar. Kedua, dan yang tak kalah penting, adalah terbentuknya karakter siswa yang bertanggung jawab, disiplin, dan memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan.
Mereka bukan hanya sekadar membersihkan, tetapi juga membentuk karakter siswa yang bertanggung jawab, mandiri, dan peduli. Mereka menjadi agen perubahan kecil yang akan membawa dampak besar bagi lingkungan sekitar, jauh setelah mereka meninggalkan bangku sekolah. Inilah bukti bahwa menanamkan budaya peduli lingkungan sejak dini adalah investasi berharga untuk masa depan.